Pada saat bermain dengan aljabar , kurasakan seperti bermain dengan Si Asli, si Nol, si
Cacah, si Negatif, si Bulat, si Rasional, si Irasional atau si Real. Tapi dengan warga baru
yang terdiri dari simbol atau huruf. Yang juga dilengkapi dengan operasi +, -,× dan ÷.
Cacah, si Negatif, si Bulat, si Rasional, si Irasional atau si Real. Tapi dengan warga baru
yang terdiri dari simbol atau huruf. Yang juga dilengkapi dengan operasi +, -,× dan ÷.
Penggunaan simbol-simbol ini, sebenarnya sudah digunakan sejak awal jaman Mesir dan
Hindus pada sekitar 1700 BC. Bangsa Yunani juga menggunakannya pada sekitar 250
AD. Tapi ... kata aljabar baru dikenal pada sekitar 820 AD. Saat seorang matematikawan
yang berkebangsaan Arab, Abuu Ja‘far Muhammad bin Muusaa al-Khwaarizmii,
menuliskan Kitab Al-mukhtasar fii hisaab al-jabr wa'l-muqaabala. Yang pada kata
pengantarnya menunjukkan betapa pentingnya aljabar. Harus diajarkan secara benar
dengan penuh kasih sayang.
Selengkapnya Download Disini
Hindus pada sekitar 1700 BC. Bangsa Yunani juga menggunakannya pada sekitar 250
AD. Tapi ... kata aljabar baru dikenal pada sekitar 820 AD. Saat seorang matematikawan
yang berkebangsaan Arab, Abuu Ja‘far Muhammad bin Muusaa al-Khwaarizmii,
menuliskan Kitab Al-mukhtasar fii hisaab al-jabr wa'l-muqaabala. Yang pada kata
pengantarnya menunjukkan betapa pentingnya aljabar. Harus diajarkan secara benar
dengan penuh kasih sayang.

Selengkapnya Download Disini
0 komentar:
Posting Komentar